Keunggulan lainnya pada tanaman buah lengkeng Matalada/ Hawae adalah tanaman kelengkeng hawai dapat cepat berbuah. lengkeng ini sangat genjah dan dapat berbuah tanpa perlakuan khusus (tanpa booster). Lengkeng Hawae ini dapat mulai belajar berbuah pada usia kurang dari 2 tahun. Lengkeng Hawae juga cocok untuk tabulampot karena tajuknya bagus, rindang dan eksotis akan berbuah kurang dari satu tahun.
perawatan bibit tanaman buah lengkeng hawae tergolong mudah. lakukan penyiraman 2 kali secara teratur, pembersihan gulma juga perlu dilakukan agar bibit lengkeng hawae ini mendapatkan nutrisi yang cukup. dalam pertumbuhannya bibit lengkeng matalada/hawae menghendaki penyinaran sinar matahari secara penuh atau tidak ternaungi oleh pohon-pohon yang rindang di sekitarnya. Agar bibit lengkeng matalada cepat berbuah sebaiknya lakukan pemupukan secara teratur. pemberian pupuk dapat dilakukan pada awal musim penghujan dan ketika memasuki musim kemarau. Untuk pemupukannya sendiri dengan cara membenamkan pupuk pada tanah di sekeliling tanaman yang berjarak kira-kira sama lebar dengan lingkar luar bagian tajuk daun (dari batang utama). Selain itu, Pemangkasan juga di perlukan untuk melahirkan tunas-tunas baru agar lebih produktif berbuah. Tujuan dari pemangkasanini adalah untuk memperpendek tinggi pohon, sehingga mempermudah proses pemanenan. selain itu, agar tamanan lekas berbuah. Untuk memperbanyak ranting atau cabang. Untuk meremajakan tanaman. Sebagai langkah pengendalian atas hama serta penyakit.
Dengan perawatan yang baik, bibit tanaman buah lengkeng matalada/ hawae akan muai berbuah pada umur 1–2 tahun sejak penanaman (hasil okulasi/cangkok/sambung). Buah kelengkeng hawae memiliki berukuran cukup besar dengan diameter antara 2,5–3 cm. buahnya berwarna putih dengan bintik-bintik disekujur kulitnya. Daging buahnya tebal dan tidak terlalu berair dan memiliki biji buah yang sangat kecil, seukuran biji lada.
Ulasan
Belum ada ulasan.